Kalau ada yang pernah membaca postingan Behind the Sohibunnisa’s Blog, disitu ada tulisan bahwa kapan-kapan saya akan bercerita tentang sejarah nama Sohibunnisa. Postingan itu Januari 2014, berarti sudah dua tahun lewat dan saya baru berani cerita sekarang hehe. Maafkan ya :))
The story of Sohibunnisa
Seperti yang saya katakan di halaman About, nama Sohibunnisa diambil dari semacam nama genk dengan salah satu sahabat saya. Ya walaupun kami dua orang, tapi saat itu kami tetap ingin punya nama.
Soal ‘tanggal lahirnya’, sebenarnya nama itu bukan diciptakan tanggal 15 Oktober 2009. Melainkan 22 Oktober 2009. Awalnya sih sahabat saya memberi pilihan. Mau tanggal 15 atau 22 Oktober, tidak lama kemudian dia langsung bilang lagi kalau baiknya 15 Oktober saja. Karena 15 Oktober bertepatan dengan bulan purnama yang bulat sempurna. Sesempurna persahabatan kita *tsah*.
Pemilihan nama ini cukup sulit awalnya. Karena kami tidak menemukan yang cocok. Sampai akhirnya, entah dapat ilham dari mana, sahabat saya mengajukan nama Sohibunnisa. Karena terdengar bagus, saya pun setuju.
Arti Sohibunnisa
Saya lupa persisnya apakah saya bertanya pada dia tentang arti nama tersebut. Tapi sepertinya sih tidak -_- Seiring waktu berjalan, tepatnya setelah saya membuat blog ini, barulah saya mengerti. Sohibunnisa, bila dipisahkan memiliki dua kata dalam bahasa Arab. Sohib artinya sahabat, Nisa artinya wanita. Maka disambunglah menjadi sahabat wanita. Kemudian saya amaze sendiri :v
Tentang persahabatan kami
Sorry to say, saya tidak bisa sebut nama. Yang jelas dia seorang perempuan, yaiya wong namanya Sohibunnisa :v
Kami bersahabat sejak SMA tahun 2009. Berawal dari ketidaksengajaan, dialah yang meminta saya untuk menjadi sahabatnya. Sempat ada rasa haru di sana. Karena dia adalah orang pertama yang secara lugas meminta saya untuk menjadi sahabatnya. Sementara, kebanyakan persahabatan dibangun atas dasar rasa mengalir saja. Maka itu tanpa pikir panjang, saya pun menerima permintaan persahabatannya.
Kami juga tidak seperti persahabatan lainnya. Kami justru lebih sering jalan masing-masing dan komunikasi lewat SMS. Karena yang ada, kalau ketemu di sekolah seringnya bertengkar. Tengkar bercanda saja sih, cuma ya tetap saja menyebalkan -_- Jadi kalau di SMS, kami itu lebih adem. Cerita-cerita juga seringnya lewat SMS. Meski begitu kadang tiap minggu saya juga suka main ke rumahnya. Dia pun kadang ke rumah saya untuk minta diajari pelajaran.
Beranjak tahun 2010, persahabatan kami mulai diuji. Saat itu kami sedang dekat-dekatnya. Mungkin inilah yang namanya cobaan apakah kami bisa terus bertahan atau tidak. Awalnya kami masih bisa melewati dengan baik-baik saja. Sayangnya, semakin ke sini, tepatnya awal tahun 2014 kalau tidak salah, kami benar-benar mulai menjauh. Alasannya apa, hanya dia yang tahu 🙂 Saya tidak mau menerka-nerka (lagi), karena jatuhnya nanti saya malah berprasangka buruk hehe. Lebih jelasnya bisa dibaca di sini ya.
Jadi bisa dibilang bahwa sekarang saya sudah lost contact dengan dia. Ya ada sih kontaknya, tapi saya tidak pernah menghubungi, dan dia pun tidak pernah menghubungi saya lagi. Saat saya mengabarkan bahwa saya akan menikah saja tidak direspon :)) Padahal dia yang minta saya untuk tetap mengabarkan kalau saya mau nikah :v Ya sudah sejak itu pikir saya, memang dia sudah benar-benar – mau menjauh.
Maka terciptalah blog Sohibunnisa
Awalnya saya kebingungan mencari nama blog ini. Kalau adedelinaputri kok kayaknya kepanjangan, mau pakai delina malah kependekan haha *serba salah*. Tidak lama kemudian terpikirlah nama Sohibunnisa. Yess, bagus juga pikir saya. Indah gitu namanya :))
Terkait izin untuk memakai nama Sohibunnisa, sepertinya baru awal tahun 2013 saya layangkan pada dia. Daaan tidak ada respon. Ya sudah pikir saya, dia fine fine saja. Toh dia pasti sudah baca SMS saya dan tahu blog ini 🙂
Well, ya begitu deh story about Sohibunnisa 🙂 Dan tanggal 15 kemarin – kalau memang persahabatan kami masih berjalan hehe – artinya sudah tujuh tahun ^_^ Tak apalah ya, mungkin Allah memang punya maksud menjauhkan kami. Walaupun tidak munafik, sampai sekarang pun saya masih sering merindukannya. Begini-gini kami punya banyak kenangan lho :))
Oke, sekian ya janji saya. Semoga tidak ada lagi yang penasaran arti dan asal usul nama Sohibunnisa. Yang terpenting sih semoga tidak ada lagi yang memanggil saya dengan nama Nisa hehe, sebab nama saya sudah jelas, Ade Delina Putri 🙂
Dalem juga behind stories-nya… dan dari awal munculnya aku udah suka dengan nama sohibunnisa 🙂
Aaaa makasih mbak Sinta ^^
Saya juga liat kontak sama sahabat jaman kuliah mak, padahal udah janjian akan menjadi bersama. Bahkan menikah pun saya nggak diundang 🙁 pernah mencoba menghubungi tapi nggak direspon. Hayatisedihbang 🙁 semoga kehidupannya bahagia selalu mak, cuma bisa mendoakan. Malah curcol saya. Btw nama sohibunnisa baguuuussss
Sedih ya mbak. Sy jg masih sedih kl inget hehe. Aamiin, semoga mereka slalu baik-baik aja ya Mbak.
Oia makasih juga 😀
Nama blognya bagus, maknanya dalem, filosofinya juga dalem.:)
Makasih Mbak Nurin ^^