Kopdar kali ini diadakan di mushola dekat rumah salah satu member di Jati Bening Bekasi. Awal rencana tidak sengaja, namun ternyata Pak Isa selaku Admin (baca: ketua) KBM menanggapi dengan serius, dengan syarat yang datang harus 20 orang. Dan Alhamdulillah, sepertinya tidak sampai hehe. Meski begitu, kopdar tetap terlaksanakan..Horrreeee….
Dalam perjanjian kopdar, masing-masing member diwajibkan membawa karya tulisnya. Menurut saya ini season paling menarik, dengan membawa karya, kita bisa mendapat kritik dan saran secara gratis dan langsung! Wuwh. Saya sendiri memilih membawa tulisan makalah yang menjadi tugas kuliah, alasannya simple, saya ingin membawa tulisan yang bukan sekedar tulisan, melainkan tulisan yang ingin saya ketahui segala letak kesalahannya. Alhamdulillah masih banyak yang perlu diperbaiki ternyata 😀 Di season ini juga member dibuat terbahak-bahak dengan segala kesalahannya sendiri dalam menulis. Opening yang bertele-tele, cerita yang biasa saja, kebanyakan tanda baca, puisi yang aneh dengan kata ‘bahwasannya’ didalamnya. Hihihi. Semuanya terhibur dalam season ini.
Tak terasa kopdar berlangsung seharian, dari pukul 10.00 sampai 16.30 WIB. Benar-benar kopdar yang memuaskan. Jauh lebih memuaskan dibanding kopdar-kopdar sebelumnya yang sempat saya sesali karena berhalangan hadir. Kesampaian juga memiliki novel duet Mas Rama dengan Mbak Achi TM, Mata Kedua dan Hati Kedua. Alhamdulillah ^_^
Beberapa poin yang bisa saya simpulkan dari pertemuan ini:
- NO EXCUSE! Tidak ada alasan jika kita punya keinginan, maka lakukan yang terbaik sampai keinginan itu benar-benar terpenuhi. Termasuk dalam hal menulis.
- Satu-satunya cara menulis yang baik adalah TERUS MENULIS. Menulis dulu sampai selesai. Setelah selesai, kita bukan lagi jadi penulis, melainkan editor. Sudah enakkah dibaca, sudah benarkah letak tanda baca, sudah benarkah EyD nya. Baru setelah kita yakin semuanya sudah tepat, kita setorkan kepada pembaca.
- MAU BELAJAR. Tidak cepat puas dengan hasil. Dalam hal menulis apalagi. Menulis itu punya media belajar yang banyak. Kehidupan, buku bahkan film pun bisa menjadi referensi bagaimana membuat sebuah cerita jadi menarik.
Semoga pertemuan ini tak berhenti sampai disini. Semoga akan ada pertemuan-pertemuan selanjutnya. Saya berharap KBM bisa kopdar besar-besaran. Dari semua penjuru kumpul jadi satu. Aamiin…