Tidak terasa bulan Ramadhan sudah memasuki hari ke 18. Yang itu artinya sebentar lagi tradisi orang Indonesia dimulai. Yap, apalagi kalau bukan mudik. Apakah tahun ini teman-teman akan pergi mudik? Jika ya, sebaiknya teman-teman mulai mengorganisir barang-barang bawaan teman-teman pada waktu 3 hari sebelum keberangkatan. Akan lebih baik jika teman-teman menggunakan satu tas koper agar lebih praktis. Sehingga teman-teman tidak perlu membawa banyak tas pada saat berangkat mudik nanti. Jika teman-teman belum memiliki koper, dan baru berencana membelinya, berikut tips-tips membeli koper yang tepat untuk pergi mudik:
 |
| pic: google, edit: me |
1. Pilihlah bahan tas koper yang tidak cepat rusak
Untuk memperpanjang usia pakai koper, pilihlah tas koper dengan bahan yang tidak cepat rusak. Ada dua jenis bahan tas koper yakni tas koper berbahan hardcase dan softcase. Kelebihan koper hardcase adalah dapat melindungi barang bawaan dengan optimal tapi rentan retak pada saat proses pengangkutan di bandara jika teman-teman mudik dengan menggunakan pesawat. Alternatif koper yang bisa teman-teman bawa untuk mudik yakni koper berbahan polycarbonate yang tidak mudah retak dan ringan untuk dibawa.
2. Perkirakan ukuran koper yang sesuai dengan barang bawaan
Teman-teman harus memperkirakan dan memastikan seberapa banyak barang bawaan pada saat berangkat mudik nanti. Jika teman-teman memiliki barang bawaan mudik selama 6-7 hari, sebaiknya teman-teman membeli koper dengan ukuran yang besar. Akan tetapi jika teman-teman hanya pergi mudik selama 2-3 hari belilah koper dengan ukuran yang sedang.
3. Pilih koper dengan jenis retsleting yang tidak mudah rusak
Pilihlah koper dengan bahan retsleting yang tidak mudah disobek ataupun dirusak. Sebaiknya koper yang teman-teman beli memiliki kode kunci atau kunci gembok. Agar barang-barang penting di koper teman-teman tidak hilang pada saat perjalanan mudik nanti.
4. Pastikan tidak ada cacat pada gagang koper
Sebelum membeli koper, periksalah gagang atau handle koper yang akan teman-teman beli. Pastikan bahwa handle serta roda koper tidak macet. Selain itu, pastikan bahwa handle koper tidak mengganggu kapasitas penyimpanan yang ada di dalam koper.
5. Kenali bentuk dan warna koper milik teman-teman
Jika teman-teman mudik menggunakan alat transportasi umum, kenalilah atau bahkan tandailah tas koper milik teman-teman agar tidak tertukar dengan koper orang lain yang memiliki model dan warna yang sama. Berilah identitas teman-teman pada label nama yang ada di koper teman-teman.
Itulah lima tips membeli koper yang tepat untuk mudik. Selamat berbelanja!
Udah beberapa x beli koper dan selalu berakhir rusak. Suka dibanting sama petugasnya tu lo mak sebel bgt rasanya
Nah iya yang kayak gitu suka jengkelin -_- makanya kudu cari koper yang tahan banting mak hihi
makasih tipsnya, koper emang kalau mau beli mending bagus sekalian kualitasnya soalnya dipake juga engga terus"an tapi untuk jangka waktu yang lama juga hehe
http://www.leeviahan.com
Betul mbak. Walaupun jarang dipake, tetep harus awet ya 🙂
Plus …
saya pilih yang rodanya lancar …
kalau perlu yang bisa munyer-munyer itu … supaya gampang ndorongnya
salam saya
Betul Om, kalo ga muter gitu suka tersendat-sendat 😀
yup, apalagi kalau suka naik pesawat ya, koper suka dibanting2 di bagasi maaknya harus pilih yang tahan banting
Yup mbak. Kadang petugas gitu suka sembarangan ya hiks
Aku cuma punya 1 koper di rumah, itupun hadiah dari kantor suami :p dan baru dipakai beberapa kali aja karena emang ngga begitu suka traveling bawa koper, ribet. Waktu traveling ke LN tahun lalu, aku prefer pakai backpack karena lebih simpel dan bisa dibawa lari-larian. Ngga kebanyang ngejar-ngejar MRT, Bus sambil narik-narik koper :p Tapi, kalau untuk pergi yang cukup lama kaya umroh atau haji, pasti butuh koper dan memang harus pakai koper ya. Jadi, memang benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan aja.
Haha kalo buat dibawa lari mah emang enakkan backpack mbak :v iya akupun pake koper kalo mudik aja biasanya, apalagi sekarang udah ada suami dan anak hihi 😀